~ SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI, SEMOGA LEBIH MENGENAL KAMI ~

Jumat, 17 Februari 2012

"Sistem Kebut Semalam" Jangan sampai

   Sangat manusiawi dan wajar apabila kita pernah mengalami lupa. Tetapi, kalau terus menerus lupa, apalagi sudah tidak mengingat materi pelajaran? Wah, bisa repot dan kacau juga. Apalagi, jika kita tengah mempersiapkan diri menghadapi ujian. Daya ingat adalah suatu proses yang sangat penting dalam menjawab soal-soal ujian. Bagaimana mungkin kita bisa menghadapi ujian, tapi kita lupa dengan materi belajar? Ada banyak strategi yang bisa diterapkan. Yang jelas, jangan menggunakan strategi yang umumnya digunakan para pelajar: dengan sistem kebut semalam !

   Strategi ini menawarkan sejumlah cara yang bagus untuk meningkatkan daya ingat dan retensi informasi. Berikut sepuluh strategi yang bisa membantu dalam meningkatkan daya ingat belajar Anda, mari kita simak yuk ;



1. Fokuskan perhatian Anda pada materi yang Anda pelajari 
Perhatian adalah salah satu komponen utama dari memori. Agar sebuah informasi pada ingatan Anda berpindah dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang, ada cara yang bisa dilakukan. Apa itu? Cobalah untuk belajar di tempat yang bebas dari gangguan, seperti televisi, musik, atau hiburan lainnya.


2. Memanfaatkan perangkat mnemonik

Perangkat mnemonik merupakan alat untuk membantu ingatan/menghafal informasi. Perangkat ini juga menjadi teknik yang sering digunakan oleh siswa untuk membantu mengingat. Sebagai contoh, Anda mungkin mengasosiasikan istilah yang perlu Anda ingat dengan benda yang akrab dengan Anda. Misalnya, dengan syair, lagu, atau lelucon tertentu.


3. Susun dan atur setiap informasi yang Anda pelajari 
Para peneliti menemukan bahwa setiap informasi telah diatur dalam memori dan sudah dikelompokkan. Gunakan memori itu untuk menata dan mengorganisasi materi yang Anda pelajari. Cobalah mengelompokkan bagan-bagan atau istilah-istilah secara bersamaan pada catatan Anda.

4.  Hindari belajar dengan sistem 'kebut semalam'
Belajarlah secara teratur. Penelitian menunjukkan bahwa dengan sistem belajar yang teratur akan membuat seseorang dapat mengingat materi pembelajaran lebih baik dan lebih panjang daripada mereka yang menggunakan sistem 'kebut semalam', dengan waktu yang sangat terbatas. 

5. Menguraikan dan melatih lagi setiap informasi yang sudah Anda pelajari 
Untuk mengingat suatu informasi, Anda perlu untuk mengkodekan apa yang telah Anda pelajari ke dalam memori jangka panjang. Salah satu teknik pengkodean paling efektif dikenal sebagai latihan elaboratif. Contoh dari teknik ini adalah dengan mencari kata kunci dari sebuah definisi. Mempelajari definisi tersebut, kemudian membaca penjelasannya secara lebih rinci. Ulangi proses ini beberapa kali, maka daya ingat Anda akan jauh lebih baik.

6. Menghubungkan informasi baru dengan hal-hal yang sudah Anda ketahui 
Ketika Anda sedang mempelajari bahan asing, luangkan waktu untuk menghubungkan informasi tersebut dengan hal-hal yang sudah Anda ketahui. Dengan menghubungkan ide yang baru dengan ingatan sebelumnya, Anda bisa secara tak diduga mengembangkan kemungkinan mengingat informasi yang baru dipelajari.

7. Mengajarkan konsep belajar baru kepada orang lain 
Penelitian menunjukkan bahwa dengan mengeraskan suara pada saat belajar akan meningkatkan daya ingat. Pendidik dan psikolog juga menemukan bahwa siswa yang mengajarkan belajar dengan konsep baru kepada orang lain akan meningkatkan pemahaman dan daya ingat. Anda dapat menggunakan pendekatan ini dalam proses belajar Anda.

8. Memberikan waktu ekstra pada bagian yang sulit 
Pernahkah Anda merasa bahwa mengingat sebuah informasi di awal dan di akhir kadang-kadang lebih mudah? Para peneliti telah menemukan bahwa urutan informasi dapat berperan dalam proses mengingat.Hal ini dikenal sebagai efek posisi serial.

Sementara, mengingat informasi di tengah lebih sulit. Anda dapat mengatasi masalah ini dengan menghabiskan waktu ekstra pada informasi ini. Strategi lain adalah dengan mencoba restrukturisasi informasi sehingga akan lebih mudah untuk diingat. Bila Anda menemukan bagian yang sangat sulit, curahkan waktu ekstra untuk menghafal informasi tersebut.



9.  Visualisasikan informasi untuk meningkatkan daya ingat 

Banyak orang mendapatkan keuntungan besar dari memvisualisasikan informasi yang mereka pelajari. Perhatikan foto, grafik, atau gambar dalam buku teks Anda. Jika Anda tidak ada, buatlah sendiri. Gambarlah grafik atau bagan di pinggir catatan Anda. Gunakan stabilo atau pena berwarna pada kelompok yang terkait dengan materi Anda. 

10. Variasikan rutinitas belajar Anda 
Banyak cara untuk meningkatkan daya ingat Anda, yaitu dengan sesekali mengubah rutinitas belajar. Jika Anda terbiasa untuk belajar pada lokasi tertentu, coba pindah ke tempat yang berbeda pada sesi belajar berikutnya. Misalnya, jika Anda belajar di malam hari, cobalah menghabiskan beberapa menit di pagi hari untuk meninjau informasi yang telah Anda pelajari pada malam sebelumnya. Dengan menambahkan unsur baru pada sesi belajar ini, Anda dapat meningkatkan efektivitas secara signifikan dalam upaya Anda untuk meningkatkan daya ingat Anda dengan jangka panjang.

Sabtu, 11 Februari 2012

Guru juga siap menghadapi ujian

Ujian nasional yang membuat gentar banyak siswa, juga bakal dihadapi para guru. Ujian apakah yang dimaksud ? Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bakal menggelar ujian nasional, untuk pertama kalinya bagi guru lewat Uji Kompetensi Awal (UKA). Ujian ini akan menentukan lulus atau tidak lulusnya guru, terpilih dalam kuota sertifikasi guru 2012.

"Guru juga mesti siap diuji. Tidak boleh ada contek-mencotek. Pelaksanaannya mesti diawasi betul," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, dalam Rapat Koordinasi Pelaksanaan UKA, yang digelar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Jumat (10/2/2012).

Syawal Gultom, Ketua Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, mengatakan, ada sejumlah titik rawan yang mesti diwaspadai dalam pelaksanaan UKA pada 25 Februari nanti. Titik rawan yang dimaksud adalah penulisan soal, percetakan di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), distribusi naskah soal ke kabupaten/kota, serta pengiriman lembar jawaban dari kota/kabupaten ke Kementerien Pendidikan dan Kebudayaan.

Para guru mengerjakan 100 soal pilihan berganda. Mereka dipusatkan di sekolah-sekolah di tingkat kota/kabupaten. Pengiriman soal UKA juga mendapat pengawalan polisi, layaknya soal UN. Pengawasan ketat juga dilakukan dengan melibatkan perguruan tinggi atau lembaga pendidik tenaga kependidikan (LPTK).

Guna menyiapkan guru menghadapi UKA, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga menyiapkan kisi-kisi soal, seperti juga pada pelaksanaan UN. Hal ini untuk memberikan gambaran pada guru kemungkina soal-soal yang diujikan yang dibuat LPTK dan Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK).

Ada standar kelulusan minimal yang mesti diraih guru. Jika lulus, guru masuk dalam kuota sertifikasi guru tahun 2012. Dari 300.000 guru yang diundang, setidaknya bisa dijaring 250.000 guru untuk memenuhi kuota sertifikasi guru.Tak hanya siswa yang akan menghadapi ujian nasional, tetapi guru juga harus bersiap dengan ujian nasional. 


Sumber info by ; Kompas.com